DISKUSI 8 TUTORIAL ONLINE KEBIJAKAN BISNIS (ADBI4437)

 


DISKUSI 8 :

Forum Diskusi  8

Sistem imbalan yang efektif mampu memotivasi manajer untuk mengimplementasikan strategi. Oleh karena itu dibutuhkan pedoman dalam menyusun sistem imbalan perusahaan.

Diskusikan faktor apa yang harus diperhatikan dan bagaimana cara menyusun pedoman tersebut.

Selamat berdiskusi, Semoga selalu sukses...

 

 

PENDAPAT DISKUSI 8 :

Secara umum, pengertian Imbalan (Kompensasi) berkaitan dengan imbalan-imbalan finansial atau biasa disebut financial reward yang diterima oleh orang-orang melalui hubungan kepegawaian mereka dengan sebuah perusahaan.

Bentuk kompensasi yang berupa finansial ini diberikan karena pengeluaran moneter yang dilakukan oleh perusahaan. Benefit untuk karyawan ini bisa langsung diberikan kepada karyawan secara langsung maupun tidak langsung. Dimana biasanya seorang karyawan menerima benefit dari perusahaan dalam bentuk-bentuk non moneter.

Menurut Hasibuan, kompensasi adalah semua pendapatan berupa uang, barang langsung atau tidak langsung yang diterima karyawan sebagai imbalan atas jasa yang diberikan kepada perusahaan.

 

Tujuan Pemeberian Imbalan / Kompensasi  :

Pemberian sebuah kompensasi terhadap karywan pasti memiliki tujuan positif. Menurut Notoatmodjo, tujuan dari kebijakan pemberian sebuah kompensasi meliputi:

·                     Penghargaan terhadap prestasi karyawan.

·                     Menjamin keadilan gaji karyawan.

·                     Mempertahankan karyawan atau mengurangi turnover karyawan.

·                     Memperoleh karyawan yang bermutu.

·                     Pengendalian biaya.

·                     Memenuhi peraturan-peraturan.

Bisa dikatakan, pemberian benefit karyawan ini merupakan suatu bentuk apresiasi perusahaan kepada karyawannya atas loyalitas dalam bekerja. Hal ini tentu dapat memberikan semangat lebih kepada karyawan dalam mencapai target yang diberikan perusahaan ke depannya.

 

Bentuk-Bentuk Imbalan / Kompensasi dalam Perusahaan Adalah Sebagai Berikut :

Sebuah kompensasi yang diberikan oleh perusahaan kepada karyawan atau pihak-pihak yang terkait dalam proses usaha, bisa berbentuk tunjangan yang sifatnya materi.

Bentuk-bentuk ini terbagi ke dalam 4 hal seperti berikut:

Upah atau Gaji Karyawan

Upah biasanya berhubungan dengan tarif gaji per jam, di mana semakin lama waktu bekerja, maka semakin besar pula upah yang didapat. Upah merupakan basis pembayaran yang kerap digunakan bagi pekerja-pekerja produksi dan pemeliharaan. Sedangkan gaji atau salary umumnya berlaku untuk tarif mingguan, bulanan atau tahunan.

Insentif Khusus Untuk Karyawan

Insentif merupakan tambahan-tambahan gaji di atas atau di luar gaji atau upah yang diberikan oleh organisasi. Program-program insentif disesuaikan dengan memberikan bayaran tambahan berdasarkan produktivitas, penjualan, keuntungan-keuntungan, atau upaya-upaya pemangkasan biaya tergantung dengan kebijakan perusahaan.

Tunjangan Pekerjaan Untuk Karyawan

Salah satu bentuk tunjangan dalam perusahaan biasanya meliputi asuransi kesehatan, asuransi jiwa, liburan-liburan yang ditanggung perusahaan, program pensiun, dan tunjangan-tunjangan lainnya yang berhubungan dengan kepegawaian.

Fasilitas Untuk Karyawan

Fasilitas yang diberikan perusahaan juga bisa meliputi mobil perusahaan, keanggotaan klub, tempat parkir khusus, dan lain sebagainya. Hal ini tergantung kesanggupan perusahaan dalam memberikan fasilitas bagi para karyawannya.

 

Jenis-Jenis Kompensasi Adalah Sebagai Berikut :

Komponen-komponen dari keseluruhan program gaji secara umum dikelompokan ke dalam kompensasi finansial langsung, tak langsung, dan non finansial. Berikut ini akan dijelaskan jenis-jenis kompensasi yang diberikan perusahaan kepada para karyawannya.

Kompensasi Finansial secara Langsung

Kompensasi Finansial ini adalah berupa benefit seperti bayaran pokok (gaji dan upah), bayaran prestasi, bayaran insentif (bonus, komisi, pembagian laba/keuntungan, dan opsi saham), dan bayaran tertangguh (program tabungan dan anuitas pembelian saham).

Kompensasi Finansial Tidak Langsung

Kompensasi Finansial Tidak Langsung bisa berupa program-program proteksi (asuransi  kesehatan, asuransi jiwa, pensiun, asuransi tenaga kerja). Atau bisa juga berupa bayaran di luar jam kerja (liburan, hari besar, cuti tahunan dan cuti hamil) dan fasilitas-fasilitas seperti kendaran,ruang kantor dan tempat parkir.

Kompensasi Non Finansial

Kompensasi Non Finansial adalah berupa pekerjaan (tugas-tugas yang menarik, tantangan, tanggung jawab, pengakuan, dan rasa pencapaian). Lingkungan kerja (kebijakan-kebijakan yang sehat, supervisi yang kompoten, kerabat yang menyenangkan, lingkungan kerja yang nyaman).

 

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Besarnya Kompensasi Adalah Sebagai Berikut :

Menurut Prof. DR. H. Edy Sutrisno, M.Si dalam bukunya yang berjudul Manajemen Sumber Daya Manusia (2016:199) mengemukakan bahwa besar kecilnya kompensasi dipengaruhi oleh beberapa faktor.

Faktor-faktor yang mempengaruhi besarnya kompensasi tersebut di antaranya adalah sebagai berikut:

·                     Tingkat biaya hidup.

·                     Tingkat Kompensasi yang berlaku di perusahaan lain.

·                     Tingkat Kemampuan perusahaan.

·                     Jenis pekerjaan dan besar kecilnya tanggung jawab.

·                     Peraturan perundang-undangan yang berlaku.

·                     Peranan Serikat Buruh.

Untuk dapat memberikan sebuah tingkat kompensasi yang baik  kepada karyawan, bagian manajemen keuangan harus memiliki pengelolaan keuangan dan akutansi yang baik. Oleh karena itu, dengan menggunakan bantuan software akutansi yang terpercaya, proses pengelolaan ini dapat berjalan secara lancar dan hasil yang akurat.

Salah satu software akuntansi yang bisa mewujudkan hal tersebut yaitu Jurnal. Jurnal software akuntansi online, membantu Anda untuk memiliki pengelolaan dan perencanaan keuangan perusahaan dengan baik. Fitur-fitur yang dimiliki Jurnal telah disesuaikan dengan kebutuhan akuntansi sebuah perusahaan dan kepentingan pengembangannya di masa depan.

 

 

Sumber Berpendapat  : Hamid,Djamhur dan Zainul Arifin (2022). Kebijakan Bisnis. Jakarta : Universitas Terbuka

https://www.jurnal.id/id/blog/tujuan-bentuk-jenis-faktor-yang-mempengaruhi-kompensasi-adalah/