DISKUSI 6 TUTORIAL ONLINE ASAS-ASAS MANAJEMEN (ISIP4111)

 

Forum Diskusi 6

Silahkan diskusikan tentang fungsi pengawasan (controlling) sesuai dengan materi yang terdapat pada Sesi 6 dan BMP modul 7 dengan pertanyaan diskusi sebagai berikut:

 

Pengawasan merupakan upaya untuk menjelaskan tentang berbagai alat yang digunakan sehingga berbagai kegiatan individu atau kelompok dalam organisasi dapat dipandu dan diarahkan, sekaligus diberikan batasan-batasan dalam melaksanakan tindakan yang nyata dan sesuai dengan tuntutan organisasi. Dalam penggunaan sehari-hari pengawasan dan pengendalian seringkali digunakan secara bersamaan, digunakan secara bergantian. Namun ada juga yang menggunakan untuk konteks atau terminologi yang berbeda.

 

Menurut Saudara, mengapa kegiatan organisasi memerlukan pengawasan dan pengendalian.?

 

Selamat berdikusi.

Salam: Tutor


PENDAPAT DISKUSI :

Pengawasan dalam manajemen pada dasarnya merupakan upaya untuk menjelaskan tentang berbagai alat yang digunakan sehingga berbagai kegiatan individu atau kelompok dalam organisasi dapat dipandu dan diarahkan, sekaligus diberikan batasan-batasan dalam melaksanakan tindakan yang nyata dan sesuai dengan tuntutan organisasi. Pada sisi lain, pengawasan juga untuk menghindarkan kemungkinan berbagai tindakan yang lain yang tak sesuai. Kedua hal tersebut dilakukan dalam upaya tercapainya tujuan organisasi.

 

Berikut beberapa macam Pengawasan dan Tujuannya :

Pengawasan Kuantitas ;

Pengawasan kuantitas dimaksudkan untuk menimbulkan arus hasil-hasil produksi yang diingini secara teratur atau jasa –jasa. Maksud pengawasan kuantitas adalah  untuk terus memperhatikan bagaimana caranya  berbagai-bagai hasil-hasil produksi atau jasa-jasa itu bergerak.

Pengawasan kuantitas yang baik memastikan, bahwa hasil-hasil produksi atau jasa-jasa tertentu tidak sampai habis. Ia juga menolong mengidentifikasikan hasil-hasil produksi dan jasa-jasa yang bergerak lebih maju dari rencana maupun yang terbelakang dari rencana. Pengawasan inventaris merupakan bagian utama dari pengawasan kuantitas. Pada umumnya inventaris-inventaris dapat di golongkan dalam salah satu katagori ini : (1) Bahan menta, (2) dalam proses, atau (3) barang-barang jadi. Inventaris bahan mentah bertindak sebagai bantalan antara pembelian dan produksi. Inventaris dalam proses digunakan untuk pembantahan perbedaan-perbedaan dalam lajunya arus melalui berbagai proses produksi. Inventaris barang jadi bertindak sebagai sebuah bantalan antara tahap terakhir prodoksi dan pengapalan memungkinkan organisasi untuk :

1.        Membeli, memproduksikan dan mengapalkan dalam partai-partai ekonomis besar dan bukan dalam pekerjaan kecil-kecilan.

2.        Memproduksi atas dasaryang lancar dan terus menerus, bahkan kalaupun permintaan akan barang jadi atau bahan mentah mungkin turun naik.

3.        Menghindarkan persoalan persoalan besar, kalau “forecast” permintaan keliru atau penyetopan penyetopan yang tidak terduga dalam pengadaan produksi.

 

Pengawasan Kualitas atau Quality Control ;

Kualitas adalah istilah relative bearti hal yang berbeda bagi orang yang berbeda pula. Untuk menghapus pendapat umum salah, kualitas haruslah diartikan, bahwa dalam ”quality control” tujuannya adalah mempertahankan kualitas yang memuaskan untuk tujuan yang dimaksudkan, bukan kualitas yang setinggi mungkin. Khusus, tujuan yang dicari adalah apa yang terbaik dalam istilah-istilah  : (a) konsistensi dengan harga yang diminta untuk hasil produksi atau jasa itu dan (b) di berikan hasil-hasil yang memuaskan dan dapat dipercaya. Pengawasan inveksi maupun pengawasan control dapat digunakan.

 

 

 

 

SUMBER BERPENDAPAT :

- BMP ISIP4111; ASAS-ASAS MANAJEMEN; SAM’UN JAJA RAHARJA; UNIVERSITAS TERBUKA; 2022