TUGAS 2 TUTORIAL ONLINE TEORI PEMBUATAN KEPUTUSAN (ADBI4531)

 

TUGAS TUTORIAL  KE-2

 

 

Fakultas

:

FHISIP

 

Sumber Soal

Program Studi

:

Administrasi Bisnis

 

Kode MK &

Nomor Modul

Nomor KB

Kode/Nama Mata Kuliah

:

ADBI 4531/Teori Pengambilan Keputusan/3 SKS

 

Penulis Soal/Institusi

:

 

 

ADBI 4531

Modul 4

1& 2

Penelaah Soal/Institusi

:

Sarah Fadilla, S.Pd., M.A.B/Universitas Terbuka

 

Tahun Penulisan

:

2024

 

Butir Soal No.

:

1

 

Skor Maks

:

30

 

 

Capaian Pembelajaran:

Mahasiswa mampu mengaplikasikan (i) metode pohon keputusan dan (ii) program linier dalam pengambilan keputusan

 

Indikator :

Jika disajikan kasus tentang pengambilan keputusan, mahasiswa mampu secara tepat mengaplikasikan metode pohon keputusan dalam pengambilan keputusan. 

 

 

Tambang Holding saat ini sedang merumuskan pengembangan unit usaha dengan pilihan (i) nikel, (ii)batu bara, (iii) emas, dan (iv) timah. Jika kondisi ekonomi dalam keadaan stabil, maka Tambang Holding memeroleh return investasi masing-masingnya sebesar (dalam triliun) Rp 90, 200, 70 dan 150. Sementara, apabila kondisi ekonomi mengalami krisis, maka Tambang Holding memperoleh return sebesar Rp 40, -20, 30, dan 50. Menurut perkiraan, kemungkinan kondisi ekonomi tahun depan dalam keadaan baik adalah 0.6. Berdasarkan informasi di atas, susun dan hitunglah:

a)      Diagram pohon keputusan(Skor maks 15)

b)      Expected pay off dari masing-masing pilihan investasi(skor maks 10)

c)      Pilihan investasi yang paling baik bagi Tambang Holding(skor maks 5)

 

 


TUGAS TUTORIAL  KE-2

 

 

Fakultas

:

FHISIP

 

Sumber Soal

Program Studi

:

Administrasi Bisnis

 

Kode MK &

Nomor Modul

Nomor KB

Kode/Nama Mata Kuliah

:

ADBI 4531/Teori Pengambilan Keputusan/3 SKS

 

Penulis Soal/Institusi

:

 

 

ADBI 4531

Modul 5

1

Penelaah Soal/Institusi

:

Sarah Fadilla, S.Pd., M.A.B/Universitas Terbuka

 

Tahun Penulisan

:

2024

 

Butir Soal No.

:

2

 

Skor Maks

:

35

 

 

Capaian Pembelajaran:

Mahasiswa mampu mengaplikasikan (i) metode pohon keputusan dan (ii) program linier dalam pengambilan keputusan

 

Indikator :

Jika disajikan kasus tentang pengambilan keputusan, mahasiswa mampu secara tepat mengaplikasikan metode program linier dalam memaksimumkan suatu fungsi.

 

Perusahaan Samcon mengeluarkan dua tipe ponsel, tipe A dan tipe S. Setiap ponsel membutuhkan dua pengoperasian, perakitan dan penyelesaian, dan tersedia waktu maksimal 12 jam untuk setiap pengoperasian. Ponsel tipe A membutuhkan 1 jam perakitan dan 2 jam penyelesaian, sedangkan ponsel tipe S membutuhkan 2 jam perakitan dan 1 jam penyelesaian. Karena batasan lainnya, perusahaan dapat membuat paling banyak 7 ponsel dalam sehari. Jika keuntungan diperoleh sebesar Rp200.000 untuk setiap ponsel tipe A dan Rp 300.000 untuk setiap ponsel tipe S,

Tentukan

a) Objective fuction dan contraint (skor maks 5)

b) Gambarkan grafik dan tentukan feasible region dalam grafik tersebut  (skor maks 15)

b) Berapa banyak jumlah ponsel A dan ponsel S yang perlu diproduksi oleh Perusahaan Samcon untuk memaksimalkan keuntungan tanpa melebihi sumber daya yang ada.(skor maks 15)

 

 

 

 

 

 

 

TUGAS TUTORIAL  KE-2

 

 

Fakultas

:

FHISIP

 

Sumber Soal

Program Studi

:

Administrasi Bisnis

 

Kode MK &

Nomor Modul

Nomor KB

Kode/Nama Mata Kuliah

:

ADBI 4531/Teori Pengambilan Keputusan/3 SKS

 

Penulis Soal/Institusi

:

 

 

ADBI 4531

Modul 5

2

Penelaah Soal/Institusi

:

Sarah Fadilla, S.Pd., M.B.A/Universitas Terbuka

 

Tahun Penulisan

:

2024

 

Butir Soal No.

:

3

 

Skor Maks

:

35

 

 

Capaian Pembelajaran:

Mahasiswa mampu mengaplikasikan (i) metode pohon keputusan dan (ii) program linier dalam pengambilan keputusan

 

Indikator :

Jika disajikan kasus tentang pengambilan keputusan, mahasiswa mampu secara tepat mengaplikasikan metode program linier dalam meminimumkan suatu fungsi.

 

Di sebuah universitas, Profesor Jonan ingin mempekerjakan dua orang, Mirna dan Dwi, untuk menilai makalah di kelasnya. Mirna adalah seorang mahasiswi pascasarjana dan dapat menilai 20 makalah per jam; Mirna mendapat Rp 150.000 per jam untuk menilai makalah. Dwi adalah rekan di Postdoctoral dan dapat menilai 30 makalah per jam; Dwi mendapat Rp 250.000 per jam untuk menilai makalah. Masing-masing harus bekerja setidaknya satu jam dalam seminggu.

Jika Profesor Jonal mempunyai sedikitnya 110 makalah yang harus dinilai setiap minggunya, berapa jam per minggu yang harus ia pekerjakan untuk setiap orang agar biayanya minimal?(skor maks 35)